Tema yang terdapat di dalam karyanya juga menyentuh tentang masyarakat Minangkabau. Novel-novel yang dikarang oleh beliau ialah Sengsara Membawa Nikmat(1928). Memutuskan Pertalian(1932),Tidak Membalas Guna(1932), dan Tak Disangka(1932). Novel Sengsara Membawa Nikmat dianggap karya yang paling bernilai dari karya Tulis Sutan Sati.
Hasil Penelitian mennujukan bahwa unsure intrinsic dalam novel tersesebut ada lima unsure yaitu tema, alur, tokoh dan karakter, sudut pandang, dan gaya bahasa. Tema yang di anut dalam novel ini adalah (1) Perjuangan meraih kesuksesan dan mengenalkan nilai-nilai pendidikan pada masyarakat (2) Mencermin-kan kekuatan doa sangat berpengaruh dengan PUISI LAMA DALAM NOVEL AZAB DAN SENGSARA Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti mata kuliah Bahasa Indonesia Sherly pun menceritakan kejadian itu ke Fahri dan Faza, akhirnya mereka mencari nteman-temannya bersama dengan keberanian mereka. Unsur Intrinsik Novel. Adapun unsur intrinsik novel Fantasteen Karya Dini Ocktarina yang menarik untuk kamu ketahui, yaitu: 1. Tema. Tema dalam novel Fantasteen yaiu tentang misteri dalam perjalanan wisata di Yogyakarta. 1 1. AZAB DAN SENGSARA Pengarang : Merari Siregar (13 Juni 1886-23 April 1940) Penerbit : Balai Pustaka Tahun : 1920; Cetakan IX, 1990 A minuddin adalah anak Baginda Diatas,…Warna Lokal Batak Angkola Dalam Novel Azab Dan Sengsara Karya Merari Siregar  Fitrah, Yundi ( 2010-05-01 ) This writing tells about the variation of Bataknese cultural of Angkola on torture and misery novel.
klTgSMB.